Wartaonenews.com,- KisaranRektor UNA, Prof. Dr. Ibnu Hajar : Tata Kelola Manajemen Pendidikan Untuk Peningkatan Mutu Pendidikan
Ikatan
Sarjana Administrasi dan Manajemen Pendidikan Provinsi Sumatera (ISMAPI
SUMUT) melaksanakan Seminar Nasional Pendidikan, sekaligus Musyawarah
Daerah Pengurus Ikatan Sarjana Manajemen Pendidikan Indonesia ( ISMAPI )
Daerah Sumatera Utara masa bakti 2019 - 2023. Seminar digelar dengan
tema Tata Kelola Pendidikan dalam upaya Peningkatan Layanan Pendidikan
di Masyarakat. Hal tersebut dikatakan Ketua Panitia Seminar dan Musda
ISMAPI, Dr. Salim Aktar, M.Pd di dampingi Koordinator Acara Seminar dan
Musda Ilyas Sitorus, S.E., M. Pd usai acara yang dilaksanakan di Sabty
Garden Hotel Kisaran, Sabtu 26/19.
Acara
dibuka oleh Bupati Asahan, H. Surya, B. Sc yang diwakili oleh Kepala
Dinas Pendidikan Kabupaten Asaha Drs. Sofiyan Marpaung, M. Pd., dalam
sambutan Bupati Asahan Surya yang dibacakan Kepala Dinas Pendidikan Drs.
Sofian Marpaung, M. Pd. Mengatakan rasa terimakasihnya karena panitia
Seminar dan Musda ISMAPI Provinsi Sumatera Utara telah memilih Kabupaten
kami sebagai tempat seminar Nasional Pendidikan sekaligus tempat Musda
ISMAPI masa bakti 2019 - 2023. Lebih lanjut Bupati Asahan mengatakan
bahwa Pemerintah daerah berperan aktif meningkatkan kapabilitas inovasi
pendidikan, melalui Sinkronisasi peraturan dan kebijakan terkait
penyelenggaraan pendidikan dan pendukungnya.
Pemerataan
akses layanan atau ikut menggiring arah pengembangan akses layanan
pendidikan yang sesuai dengan potensi sosial budaya ekonomi masyarakat
untuk mendapatkan konsep dan arahan implementatif yang holistik, ujar
Bupati dalam sambutan tertulisnya.
Selanjutnya
Dr. Darwin dalam paparannya mengatakan bahwa Pengembangan dan penerapan
sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, dan nyata yang berakar
pada penyelenggaraan pendidikan yang efektif, efisien, bersih, dan
bertanggung jawab serta penerapan tata kelola yang baik dapat membangun
sebuah sistem dalam institusi pendidikan yang akan kepada Raport mutu
yang selanjutnya melahirkan generasi penerus bangsa.
Lebih
lanjut Darwin memaparkan bahwa Penerapan tata kelola yang baik membawa
perubahan positif dalam dunia pendidikan, diantaranya
Mampu
memberi ruang kepada pihak di luar pemerintah, yaitu masyarakat, agar
ikut berperan optimal sehingga tercipta sinergi antara lembaga
pendidikan dengan stakeholdernya.
Penerapan
tata kelola pemerintahan yang baik memberikan nilai-nilai, seperti
nilai keadilan, efisiensi, dan daya tanggap, yang mendorong lembaga
pendidikan maupun Pemerintah lebih efektif dalam bekerja tanpa
mengabaikan orientasi pada kebutuhan pelanggan pendidikan.
Tata
kelola kepemerintahan yang baik memberikan kondisi bersih dari korupsi
yang berorientasi pada kepentingan publik, bukan sekelompok orang atau
golongan, tambah Dr. Darwin, M. Pd.
Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M. Si juga sebagai pemakalah kedua mengamini apa yg di sampaikan pemakalah pertama Dr. Darwin.
Prof.
Ibnu mengatakan Komitmen yang kuat dan baik tersebut harus datang dari
pihak-pihak di dalam lembaga pendidikan maupun pihak-pihak di luar
lembaga pendidikan seperti pemerintah, swasta, dan masyarakat.
Koordinasi yang baik, integritas, profesionalisme, serta etos kerja dan
moral tinggi.
Untuk
pelaksanaan tata kelola yang baik, diperlukan adanya Pengembangan dan
penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, dan nyata yang
berakar pada penyelenggaraan pendidikan yang efektif, efisien, bersih,
dan bertanggung jawab, tambah ibnu.
Masih
menurut Prof. Ibnu bahwa penerapan tata kelola yang baik dalam
pengelolaan pendidikan dapat membangun sebuah sistem dalam institusi
pendidikan yang akan melahirkan generasi-generasi penerus bangsa.
Ditempat
yang sama awak media menemui Kadisdik Kabupaten Batu Bara, Ilyas
Sitorus, S.E., M. Pd terkait materi yang disampaikan para pemakalah
tentang tata kelola pendidikan. Menurut Ilyas, terkait materi dari kedua
pemakalah tersebut, sesungguhnya Sekolah diharapkan meningkatkan
kapabilitas inovasi pendidikan melalui Pelaksanaan tata kelola yang baik
dan bersih di lingkungan sekolah, yang mengedepankan karakteristik
partisipatif, beriorientasi pada akuntabel, transparan, responsif,
efektif dan efisien, serta sesuai dengan peraturan dan hukum, dengan
menjaga nilai-nilai luhur pendidikan dengan memperhatikan Raport mutu.
Peserta
seminar berjumlah 520 orang terdiri dari kepala sekolah, pengawas, dan
guru-guru yang berasal dari Kabupaten asahan, Kabupaten Batu Bara, dan
Kota Tanjung Balai ditambah perwakilan Mahasiswa S2 dan S3 Program Studi
Manajemen Pendidikan Unimed serta pengurus ISMAPI Sumatera Utara.
Seminar
ini menghadirkan Narasumber : Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si (Rektor Univ.
Asahan ; Drs. Sofian Marpaung, M.Pd (Kadis Pendidikan Asahan); Dr. Ir.
Darwin, M.Pd (Pengurus ISMAPI Pusat Jakarta), dan dihadiri juga oleh
Kadis pendidikan Batubara Ilyas Sitorus, M.Pd dengan moderator Dr.
Sukarman Purba, M.Pd., ujar Salim mengakhiri keterangannya kepada awak
media.(syukur)